Build APK Secara Lokal – Prolog

Setelah sekian lama tidak post dikarenakan jadwal saya yang padat (atau karena tidak tahu mau post apa), akhirnya saya bisa post kembali. Kali ini tutorial yang akan saya bagikan masih berhubungan dengan post an sebelumnya yaitu Bagaimana Cara Export Project Construct 2 menjadi APK Android.

Namun yang berbeda disini yaitu pada tutorial kali ini kita akan menggunakan local build.

 

Apa itu Local Build?

Sebelumnya, apa sih maksud local build itu? jadi intinya kalau sebelumnya kita membuild apk menggunakan Intel XDK, yang artinya kita harus upload terlebih dahulu project yang kita buat termasuk plugin-plugin yang ter-install,nah untuk kali ini kita tidak perlu repot-repot upload berulang-ulang untuk build apk karena kita akan membuildnya menggunakan komputer/laptop kita sendiri.

Lanjutkan membaca Build APK Secara Lokal – Prolog

Build menjadi APK

Setelah kita meng-export menjadi cordova, langkah selanjutnya yaitu mem build menjadi apk. Pastikan kalian telah menginstal Intel XDK dan sudah sign up di aplikasinya. Jika belum kalian bisa mengikuti tutorial berikut ini.

Jika kalian sudah menginstall dan sudah siap menggunakan Intel XDK mari kita lanjutkan.

[alert-warning]Dikarenakan Intel XDK akan pensiun, tutorial build apk pada halaman ini mungkin tidak akan bekerja semestinya. Kamu bisa mencoba alternatif cloud build lain atau mengikuti tutorial saya mengenai local build.[/alert-warning]

Buka Intel XDK Project

Pertama-tama buka Intel XDK lalu di sebelah kiri bawah terdapat tombol OPEN AN INTEL XDK PROJECT.

Klik tombol tersebut lalu pilih lokasi dimana kalian meng export project construct 2. Buka file dengan ekstensi .xdk. Lanjutkan membaca Build menjadi APK

Export Construct 2 Project Ke Cordova

Kita mulai dari langkah pertana, Langkah pertama yang harus dilakukan adalah meng Export Construct 2 Project Ke Cordova. Pastikan kalian sudah mempunyai game yang sudah siap diekspor ya.

Berikut langkah-langkahnya :

Buka project yang akan di export, isi bagian yang diberi kotak merah

Kolom versi,deskripsi dan ID wakib diisi, sedangkan kolom author,email dan website boleh dikosongkan.

construct-2-setting-project Lanjutkan membaca Export Construct 2 Project Ke Cordova

Cara Export Construct 2 Menjadi APK Android

Dalam tutorial kali ini kita akan belajar bagaimana cara mengekspor game yang telah kita buat di Construct 2 ke Android. Saya anggap kalian sudah mengetahui Apa itu Construct 2 dan juga sudah memiliki project yang siap diekspor. Disini kita akan fokus bagaimana cara mengekspor project Construct 2 hingga akhirnya menjadi APK yang nantinya bisa kita upload di Google Playstore.

[alert-warning]Dikarenakan Intel XDK akan pensiun, tutorial build apk pada halaman ini mungkin tidak akan bekerja semestinya. Kamu bisa mencoba alternatif cloud build lain atau mengikuti tutorial saya mengenai local build.[/alert-warning]

Lanjutkan membaca Cara Export Construct 2 Menjadi APK Android

[Tutorial] Membuat titik dan garis dengan OpenGL menggunakan Visual C++ / Visual Studio

Untuk yang baru berkenalan dengan OpenGL (saya pun baru mulai mempelajarinya) pasti masih kebingungan bagaimana membuat projek menggunakan OpenGL. Nah kali ini saya akan membagikan tutorial sederhana tetang bagaimana membuat titik dan garis dengan OpenGL. Pastikan kalian telah memiliki Ms. Visual Studio/Visual C++ ya, atau menggunakan IDE C++ lain pun boleh. Lanjutkan membaca [Tutorial] Membuat titik dan garis dengan OpenGL menggunakan Visual C++ / Visual Studio

Setting emulator android agar terdeteksi sebagai Running Device Netbeans/Eclipse/Android Studio

Bagi pengguna NetBeans, Eclipse, Android Studo ataupun IDE lainnya pasti merasakan lamanya menunggu loading emulator bawaan hingga selesai. Saya pun merasakan hal yang sama. Butuh sekitar 2-10 menit hingga tulisan “android” berubah menjadi menu-menu. Ditambah lagi spek komputer saya yang terbilang pas-pasan. Wah pasti bikin kesel kan.

Mungkin ada yang pernah terpikir, “kenapa gak pake emulator yang kita punya aja semisal bluestack, windroye, ataupun DuOS-M”, kan startup nya lebih cepat, ditambah lagi gak perlu download terus install system image nya. Bagi yang berpikiran sama beruntunglah kalian yang berkunjung di blog saya ini :D. Kali ini saya akan membagikan cara men- Setting emulator android agar terdeteksi sebagai Running Device saat kita me-run/mengompile aplikasi android. Tapi pada kesempatan ini saya hanya akan membagikan cara untuk emulator DuOS-M saja, untuk emulator lain mungkin di lain kesempatan. Lanjutkan membaca Setting emulator android agar terdeteksi sebagai Running Device Netbeans/Eclipse/Android Studio

Cara membuat desktop menjadi multi desktop Windows 7/8/8.1

Bagi pengguna Linux, multi desktop / multiple desktop / multi workspace sudah bukan hal yang aneh lagi. Fitur multi desktop ini merupakan salah satu fitur yang sudah lama dimiliki Linux. Multi desktop memungkinkan kita untuk memisahkan beberapa jendela kerja pada satu desktop. Hal ini dapat memungkinkan kita untuk lebih mudah berpindah pada lain aplikasi (meskipun aplikasi yang sama-sama masih terbuka). Nah pada kesempatan kali ini saya akan share cara membuat desktop menjadi multi desktop. Cara ini bisa digunakan untuk windows 7,8,8.1 baik 32 bit maupun 64 bit. Lanjutkan membaca Cara membuat desktop menjadi multi desktop Windows 7/8/8.1

[Tutorial] Cara copy file windows ke emulator DuOS-M dan sebaliknya

 

Bagi pengguna awam emulator android DuOS-M mungkin akan merasa bingung ketika ingin meng copy file windows ke emulator DuOS-M atau sebaliknya. Saya pun dulu begitu. Minimnya tutorial yang ada di mbah google ditambah lagi belum terlalu banyaknya orang yang megetahui tentang emulator yang satu ini membuat saya tergerak untuk membuat tutorial meng-copy file dari windows ke DuOS-M dan sebaliknya. Lanjutkan membaca [Tutorial] Cara copy file windows ke emulator DuOS-M dan sebaliknya