Setelah kita meng-export menjadi cordova, langkah selanjutnya yaitu mem build menjadi apk. Pastikan kalian telah menginstal Intel XDK dan sudah sign up di aplikasinya. Jika belum kalian bisa mengikuti tutorial berikut ini.

Jika kalian sudah menginstall dan sudah siap menggunakan Intel XDK mari kita lanjutkan.

[alert-warning]Dikarenakan Intel XDK akan pensiun, tutorial build apk pada halaman ini mungkin tidak akan bekerja semestinya. Kamu bisa mencoba alternatif cloud build lain atau mengikuti tutorial saya mengenai local build.[/alert-warning]

Buka Intel XDK Project

Pertama-tama buka Intel XDK lalu di sebelah kiri bawah terdapat tombol OPEN AN INTEL XDK PROJECT.

Klik tombol tersebut lalu pilih lokasi dimana kalian meng export project construct 2. Buka file dengan ekstensi .xdk.

Tunggu hingga proses load project selesai.

 

Setting Plugin Management

Di sebelah kanan pada bagian CORDOVA HYBRID MOBILE APP SETTING terdapat 3 ikon sistem operasi mobile. Warna biru menandakan bahwa project kalian akan di build untuk sistem operasi tersebut. Klik pada ikon tersebut (abu-abu) jika kalian tidak berniat untuk mem build untuk os tertentu.

 

Tambahkan plugin apa saja yang kalian butuhkan dalam pembuatan game. Misalnya, jika kalian menggunakan plugin Google Play Games di construct 2, jangan lupa untuk menambahkan plugin tersebut di sini.

Jika pada saat di build terjadi error/layar menjadi blank hitam, kemungkinan besar terdapat kesalahan saat menambahkan plugin.

Build Setting

Setelah selesai dengan plugin, selanjutnya klik pada bagian Build Setting

Nah sekarang saya akan jelaskan satu per satu kolom yang ada di bagian Build Setting

Optimize with Crosswalk – Jika dicentang maka aplikCordovaasi kalian akan dibuild di atas engine Crosswalk. Aplikasi akan berjalan lancar (ingat! spek handphone masih berpengaruh) di semua handpone dan di versi berapapun karena aplikasi tidak akan menggunakan Webview default/bawaan.

Namun bersiap-siap karena file size apk akan menjadi sangat besar! ini dikarenakan karena engine Crosswalk tersebut juga di masukkan ke dalam aplikasi kalian.

Selain itu hasil build dengan menggunakan Crosswalk akan menghasilkan 2 file apk. Satu untuk device dengan prosesor x86 dan 1 lagi untuk ARM.

App ID – Isi dengan nama package aplikasi kalian. Biasanya memiliki format com.companyname.appname

App Description  Isi dengan deskripsi singkat aplikasi yang kalian buat.

Author – Siapa yang membuat aplikasi tersebut? Nama orang/nama perusahaan?

App Version – Nama versi yang akan di build

Cordova CLI version sebaiknya pilih versi 5.4.1

Fullscreen – Centang jika aplikasi akan dijalankan dalam mode fullscreen

Developer Certificate – Kosongkan saja, kita akan membuatnya signed in pada tahap selanjutnya

Orientation – Pilih mode layar apakah portrait/landscape

App version code – Versi kode per satu kali build. Kalian harus menambahnya 1 untuk setiap build. Jika ini pertama kalinya aplikasi kalian di build maka isi saja 1, untuk build selanjutnya isi 2 dst.

Minimum Android API – biarkan default (16)

Target Android API – biarkan default (21)

Install Location – Pilih dimana kalian mengijinkan user untuk meginstal aplikasinya.

Signed – Hilangkan centang, kita akan mebuatnya signed in pada tahap selanjutnya

Crosswalk Runtime – bisa dipilih jika kalian mencetang Optimize with Crosswalk, 

> Embedded berarti kalian akan memasukkan Crosswalk engine ke dalam aplikasi, ukuran aplikasi akan menjadi lebih besar.

Shared berarti kalian tidak akan memasukkan Crosswalk engine ke dalam aplikasi,  kalian harus menginstall Crosswalk Runtime di Playstore terlebih dahulu (Cukup ribet bukan?)

Add Permission – Untuk menambahkan permission ke aplikasi. Biarkan kosong.

Setting Icon dan Splashscreen

Sekarang saatnya mengatur icon aplikasi, caranya pilih orientasi layar yang aplikasi kalian gunakan lalu klik di setiap ukuran icon dan splashscreen.

Pastikan kalian telah meng-copy file icon dan slashscreen kalian ke folder project nya ya, lalu pastikan juga ukuran nya sama persis dengan ukuran yang diminta intel xdk.

Build menjadi APK!

Jika semua selesai diatur saatnya build.

Klik tab Build,pastikan kotak android sudah dicentang. Lalu klik Start Build.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *